Jalur 'roadrace' ada di Jalan Lintas Sumatera

Jalur 'roadrace' ada di Jalan Lintas Sumatera

Hampir semua barangkali kita pernah melihat perlombaan motor 'roadrace' baik secara langsung maupun di media elektronik seperti televise. Ada motor – motor yang besar dan ramping dengan roda yang bergerigi berjalan sembari ‘lompat melompat’ di gundukan – dundukan tanah yang menjadi jalur perlombaan motor tersebut. Sehabis melewati gundukan seperti bukit kecil lalu melewati kubangan seprti lubang, dan begitu seterusnya. Setidaknya begitulah gambaran jalur/track dari motor race ini. sesekali motor akan terbang dan sesekali juga akan jumping. Inilah yang menjadikan perlombaan/ajang motor race ini menjadi menarik dilihat dan ditonton. Dan perlimbaan seperti ini sudah tidak asing lagi khsuusnya di Indonesia karena sudah sering dilakukan di beberapa daerah.

Sekarang, bagaimana jika gambaran seperti ini hadir di Jalan Lintas Sumatera?

Potret seperti ini ternyata hadir juga di Jalan Lintas Sumatera tepatnya di jalan Soekarno – Hatta. Peristiwa ini ternyata menjadi pemandangan yang biasa di beberapa jalan di Lintas, termasuk di Provinsi Lampung sendiri. Lambannya pihak jasa marga serta dinas perhubungan serta pemerintah setempat memperbaiki kondisi seperti ini akan sangat memepengaruhi banyak aspek dan ruang lingkup.

Memang kerusakan jalan yang menyebabkan seperti jalur ‘road race’ ini, bukan saja menjadi perhatian pemerintah saja. Tetapi seyogianya pemerintah memiliki strategi lain agar fasilitas publik bisa digunakan sekaligus dirawat bersama masyarakat khususnya pengguna jalan.

Kerusakana jalan ini cukup meresahkan pengguna jalan apalagi Jalan Lintas Sumatera yang menjadi jalan sentral antar luar kota dan provinsi. Kerusakan jalan ini akan mempengaruhi aspek perekonomian secara signifikan. Keterlambatan transportasi yang merupakan bentuk operasional penyaluran barang – barang yang menjadi barang yang diperjualbelikan akan mempengaruhi perkembangan dunia usaha/bisinis dan akan berelevansi dengan perkembangan perekonomian khususnya daerah.

Kemudian dari aspek transportasi masyarakat dimana seseorang yang ingin berpergian ke suatu tempat dan menggunakan jalan lintas sumatera, tentunya sangat meresahkan jika jalanannya seperti jalur road race. Permasalahan ini akan menghambat dan akan mengganggu waktu yang terbuang percuma. Tentunya ini semua akan berdampak juga pada sector yang lainnnya.

Peprbaikan jalan di Soekarno – hatta memang pada saat ini, masih tahap perbaikan di beberapa ruas jalan. Namun lambatnya perbaikan secara komplesitas sama saja akan memperlama kerugian yang akan diterima daerah. Bahkan dampak kerusakan jalan ini tidak urung bisa menyebabkan hal yang lebih bersifat turbelensi seperti kecelakaan yang bisa memakan korban jiwa.

Harapannya kedepan seharusnya pihak pemerintah harus sigap denga kerusakan jalan apalagi jalan lintas yang sering dipakai dan banyaknya lalu lalang kendaraan. Dan semua elemen seharusnya juga dapat memahami dan saling mematuhi aturan beban yangtelah ditetapkan untuk kendaraan yang biasa membawa beban kendaraan melebihi berat yang telah ditetapkan agar jalan yang dipakai lebih awet dan tahan lama.

by : Hendry Tupang